![]() |
ilustrasi |
Kabag Ops Polres Taput Kompol Darwin Hutagaol kepada METRO, Senin (10/6) mengatakan, jumlah 705 personel yang dikerahkan merupakan gabungan dari 8 Polres. “Polres Taput meminta bantuan personel dari 8 polres di jajaran Poldasu, sehingga total personel mencapai 705 orang. Yakni, dari Polres Tebing Tinggi, Siantar, Simalungun, Tobasa, Humbahas, Sibolga dan Polres Tapteng. Jumlah 705 personel itu sudah termasuk satu kompi dari Brimob Poldasu,” paparnya.
Sejak mulai dari tahapan, pihaknya sudah mulai melakukan pengawasan dan antisipasi. Demikian juga sebelum tiba puncak hari pemilukada.
“Persiapan pengamanan sudah matang menjelang pelaksanaan Pemilukada Taput,” katanya.
Dia menjelaskan, pada pemilukada 10 Oktober mendatang, setiap TPS dijaga minimalnya satu personel kepolisian. Kemudian, personel lainnya melakukan patroli.
Untuk pola pengamanan pada pemilukada nanti, terdapat tiga opsi dalam pengamanan TPS saat tahap pemungutan suara. Opsi yang pertama yakni aman, rawan I, dan rawan II. Saat situasi aman, satu polisi menjaga empat TPS yang lokasinya berdekatan. Apabila dalam situasi rawan I, satu polisi mengawasi dua TPS yang berdekatan. Sedangkan dalam kondisi rawan II, dua polisi mengamankan satu TPS,” terangnya.
Ia menambahkan, kepada seluruh masyarakat diharapkan untuk bekerja sama dengan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan stabilitas pelaksanaan kegiatan pemilukada. “Masyarakat kiranya menjaga stabilitas keamanan agar jalannya pemungutan suara akan berjalan sebagaimana mestinya,” tandasnya. BS/METRO SIANTAR
0 komentar:
Post a Comment