Pemerintahan yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belakangan ini menurut survei tidak memuaskan. Setidaknya, sebanyak 83,73 persen responden mengaku tidak puas dengan kinerja pemerintahan SBY. Sedangkan, mereka yang mengaku puas hanya 15,53 persen.
Hasil survei Reform Institute menunjukkan, bidang yang dianggap paling mengecewakan publik, yakni ekonomi (39,93 persen) dan penegakan hukum (25,53 persen).
"Dua bidang yang dinilai mengecewakan dari kinerja pemerintahan selama lima tahun terakhir ialah bidang ekonomi dan penegakan hukum," kata Peneliti Reform Institute, Zaim Saidi, saat 'Survei Persepsi Masyarakat tentang Bernegara dan Konvensi Partai Demokrat', di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (18/12).
Sementara, kinerja yang dianggap berhasil dari tujuh bidang yakni pendidikan (21,67 persen). Kemudian bidang kesehatan (14,53 persen).
"Hanya 2,40 persen responden yang menyatakan semua bidang pembangunan diyakininya telah berhasil," terangnya.
Jajak pendapat secara nasional ini dilaksanakan sejak tanggal 4 November hingga 25 November 2013 dengan jumlah sampel sebanyak 1.500. Dengan multi stage random sampling, margin error dalam survei ditetapkan 2,53 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. MERDEKA
Hasil survei Reform Institute menunjukkan, bidang yang dianggap paling mengecewakan publik, yakni ekonomi (39,93 persen) dan penegakan hukum (25,53 persen).
"Dua bidang yang dinilai mengecewakan dari kinerja pemerintahan selama lima tahun terakhir ialah bidang ekonomi dan penegakan hukum," kata Peneliti Reform Institute, Zaim Saidi, saat 'Survei Persepsi Masyarakat tentang Bernegara dan Konvensi Partai Demokrat', di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (18/12).
Sementara, kinerja yang dianggap berhasil dari tujuh bidang yakni pendidikan (21,67 persen). Kemudian bidang kesehatan (14,53 persen).
"Hanya 2,40 persen responden yang menyatakan semua bidang pembangunan diyakininya telah berhasil," terangnya.
Jajak pendapat secara nasional ini dilaksanakan sejak tanggal 4 November hingga 25 November 2013 dengan jumlah sampel sebanyak 1.500. Dengan multi stage random sampling, margin error dalam survei ditetapkan 2,53 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. MERDEKA
0 komentar:
Post a Comment