Sumut Waspada Teror Natal

Kapolri Jenderal Sutarman mengendus beberapa wilayah di Indonesia yang rawan pada saat Natal hingga Tahun Baru. Polri siap mengatasi hal tersebut.

“(Wilayah rawan) Khususnya di Polda Metro Jaya (Jabodetabek), Sulteng, Sulsel, Sumut dan beberapa polda lainnya seperti yang saya sampaikan,” ujar Kapolri saat ditanya wartawan wilayah rawan di mana saja saat libur Natal dan Tahun Baru. Kapolri mengatakan itu usai memimpin apel Operasi Lilin 2013 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru di pelataran utara Taman Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).

Kapolri menambahkan, pihaknya menerjunkan 192 ribu lebih pasukan yang disiagakan mulai 23 Desember pukul 00.00 WIB hingga 1 Januari 2014 pukul 00.00 WIB. Operasi ini akan meli batkan seluruh unsur pemangku kepentingan, meliputi TNI, Polri, instansi daerah dan pengamanan swakarsa masyarakat.

Polri juga menyebar personelnya di lebih dari seribu pos yang ditempatkan di gereja-gereja seluruh Indonesia. Kapolri juga mengimbau warga yang pergi ke gereja tidak membawa bungkusan.

“Kita juga mengimbau kepada petugas gereja agar setiap yang datang ke gereja tidak membawa bungkusan, ransel. Sehingga kita bisa melakukan pengamatan terbuka bahwa orang ini membawa barang berbahaya atau tidak,” katanya.

Polri juga sudah melakukan operasi untuk mengamankan minuman keras ilegal. Hal ini bertujuan agar tidak ada perilaku menyimpang menjelang libur Natal dan Tahun Baru. “Diharapkan tidak ada yang menggunakan alkohol, minuman keras dan obat terlarang yang dapat meninbulkan perilaku menyimpang,” tutur Kapolri.

BIN Pastikan Natal Aman


Badan Intelijen Negara (BIN) memastikan perayaan Natal tahun 2013 bisa berjalan lancar.
Hal ini disampaikan Kepala BIN Marciano Norman usai mengikuti rapat dengan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di kantor presiden, Jakarta Pusat, Kamis, (19/12). “Saya rasa aparat keamanan berusaha menyiapkan dengan sebaik-baiknya dan semua potensi, ancaman kita coba atasi,” kata Marciano.

Beberapa pihak mengkhawatirkan tindak pidana terorisme jelang Natal. Mengingatkan Densus 88 Antiteror baru saja membekuk sejumlah tersangka teroris. Meski demikian, Marciano berharap, tidak sampai ada peristiwa teror saat Natal dan Tahun Baru nanti. “Kalau kita lengah pasti ada, kalau kita siap mudah-mudhan tidak ada,” tandas Marciano. METROSIANTAR
Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment