Pasar tradisional Porsea dan Laguboti saat ini telah dilengkapi CCTV. Hal itu untuk kenyamanan masyarakat yang berbelanja dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan seperti pencurian dan penipuan.
“Kita sudah lengkapi CCTV di Pasar Tradisional Porsea dan Laguboti TA 2013. Alat perekam ini dilengkapi sebagai pengawasan demi kenyamanan pengunjung yang sedang berbelanja,” ujar Kadis Koperindag Tobasa Jhonny Hutajulu, Senin (3/2).
Jhonny menjelaskan, CCTV yang berada di kedua pasar itu sudah berfungsi sejak awal Januari lalu. CCTV dipasang di setiap sudut lapak para pedagang.
“Semua kamera CCTV sudah berfungsi dan juga ruangan untuk operator sudah tersedia. Kini masyarakat sudah bisa menikmati kenyamanan untuk berdagang dan berbelanja,” terang Jhonni seraya menyebutkan pembangunan kedua pasar tradisional tersebut sudah rampung akhir 2013 lalu.
Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Tradisional Porsea Burhan Sirait (36), mengaku keberadaan CCTV itu sangat membantu.
“Keberadaan CCTV ini akan mengurangi angka kejahatan seperti pencopetan, penipuan dan pencurian. Mereka pasti akan lebih takut melakukan tindakan kejahatan sejak adanya CCTV tersebut,” ungkap Burhan yang sudah tujuh tahun berdagang di Pasar Tradisional Porsea.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tobasa melalui Dinas Koperindag yang telah membuat fasilitas kamera CCTV di Pasar Porsea.
“Selain CCTV, Dinas Koperindag juga telah mengusahakan bangunan baru di Pasar Tradisional Porsea dan Laguboti,” ungkap Burhan. METROSIANTAR
“Kita sudah lengkapi CCTV di Pasar Tradisional Porsea dan Laguboti TA 2013. Alat perekam ini dilengkapi sebagai pengawasan demi kenyamanan pengunjung yang sedang berbelanja,” ujar Kadis Koperindag Tobasa Jhonny Hutajulu, Senin (3/2).
Jhonny menjelaskan, CCTV yang berada di kedua pasar itu sudah berfungsi sejak awal Januari lalu. CCTV dipasang di setiap sudut lapak para pedagang.
“Semua kamera CCTV sudah berfungsi dan juga ruangan untuk operator sudah tersedia. Kini masyarakat sudah bisa menikmati kenyamanan untuk berdagang dan berbelanja,” terang Jhonni seraya menyebutkan pembangunan kedua pasar tradisional tersebut sudah rampung akhir 2013 lalu.
Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Tradisional Porsea Burhan Sirait (36), mengaku keberadaan CCTV itu sangat membantu.
“Keberadaan CCTV ini akan mengurangi angka kejahatan seperti pencopetan, penipuan dan pencurian. Mereka pasti akan lebih takut melakukan tindakan kejahatan sejak adanya CCTV tersebut,” ungkap Burhan yang sudah tujuh tahun berdagang di Pasar Tradisional Porsea.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tobasa melalui Dinas Koperindag yang telah membuat fasilitas kamera CCTV di Pasar Porsea.
“Selain CCTV, Dinas Koperindag juga telah mengusahakan bangunan baru di Pasar Tradisional Porsea dan Laguboti,” ungkap Burhan. METROSIANTAR
0 komentar:
Post a Comment